MATERI KULIAH KAMPANYE POLITIK | STUDI KOMUNIKASI POLITIK
KAMPANYE POLITIK | STUDI KOMUNIKASI POLITIK
Definisi Kampanye
Roger dan Storey mendefinisikan kampanye sebagai :
”Serangkaian tindakan komunikasi yang terencana dengan tujuan menciptakan efek
tertentu pada sejumlah besar khalayak yang dilakukan secara berkelanjutan pada
kurun waktu tertentu”
Pfau dan Parrot (1993) memiliki rumusan tentang
kampanye sebagai berikut : “A Campaign is conscious, sustained and
incremental process designed to be implemented over a specified period of time for
the purpose of influencing a specified audience” (kampanye adalah suatu
proses yang dirancang secara sadar, bertahap dan berkelanjutan yang
dilaksanakan pada rentang waktu tertentu dengan tujuan mempengaruhi khalayak
sasaran yang telah ditetapkan)
Kampanye komunikasi adalah tindakan komunikasi yang
terorganisir yang diarahkan pada khalayak tertentu, pada periode waktu tertentu
guna mencapai tujuan tertentu
JenisKampanye
- Product-oriented campaigns, kampanye yang berorientasi pada produk umumnya terjadi di lingkungan bisnis. Motivasinya adalah memperoleh keuntungan finansial
- Candidat-oriented campaign, kampanye yang berorientasi pada kandidat umumnya dimotivasi oleh hasrat untuk memperoleh kekuasaan politik. Jenis ini sering juga disebut political campaigns
- Ideologically campaigns, jenis kampanye yang berorientasi pada tujuan-tujuan yang bersifat khusus dan seringkali berdimensi perubahan sosial. Disebut juga sebagai social change campaigns
Dari sudut kampanye dilakukan, kampanye terdiri dari :
- kampanye informatif
- kampanye komunikatif
Dari sudut tujuan kampanye :
- informatif
- Persuasif
Kampanye dan Media
- Menyebabkan perubahan yang tak diinginkan
- Menyebabkan perubahan kecil (baik dalam bentuk maupun intensitasnya)
- Memperlancar perubahan (diinginkan atau tidak)
- Memperkuat apa yang ada (tidak ada perubahan)
- Mencegah perubahan
Kecenderungan Pemanfaatan media
- Pertama adalah mereka yang menerapkan strategi kampanye satu arah (uni-directional campaign). Dalam hal ini tindakan mempengaruhi khalayak dilakukan secara tidak langsung. Di sini pelaku sepenuhnya mengendalikan media massa. Strategi ini disebut media oriented campaign.
- Kelompok kedua menerapkan kampanye yang bersifat dua arah (bi-directional campaign). Penyelenggara kampanye dalam konteks ini menyedari keterbatasan media massa dalam mempengaruhi khalayak sasaran. Karena itu, pemanfaatan saluran komunikasi kelompok dan antarpribadi sangat dipentingkan untuk mengoptimalkan pesan-pesan yang disampaikan lewat media massa. Strategi ini disebut juga audience oriented campaign.
Kendala Dalam kampanye Evaluasi
Kompleksitas horizontal dan verikal. Kampanye komunikasi
seringkali bertujuan untuk secara serentak memepengaruhi sejumlah sektor :
sosial, fisikal, ekonomis dan politis (kompeksitas horizontal). Kampanye juga
dimaksudkan untuk memperoleh efek dalam pikiran dan prilaku sasaran pada
tingkat individu, komunitas dan sistem.
- Sifat intervensi yang tidak dapat diramalkan
- pengaruh-pengaruh konstekstual dan mengaburkan
- Akses pada kelompok kontrol atau pembanding
- Kekurangan pengetahuan atau ketepatan efek
- tak adanya alat-alat yang diperlukan
Jenis Evaluasi
- Evaluasi Formatif
- Evaluasi Proses
- Evaluasi Efek
Post a Comment